Menurut laporan Badan Sensus PBB (UNFPA), dari sekitar 4.000 wanita hamil ,3500 diantaranya telah melahirkan mereka dengan selamat selama serangan Zionis Israel di Gaza. Jumlah tersebut tentu cukup besar jika dibandingkan jumlah korban tewas yang diperkirakan mencapai 1.500 jiwa.
Kita awali dari Dr. Muawiyah Hassanein, Direktur Ambulan Darurat dan Departemen Kesehatan di Gaza menceritakan:
“Syuhada yang meninggal berhari-hari, bahkan berminggu-minggu masih
meneteskan darah segar dari tubuhnya. Kami dan semua orang di sini
sangat terkejut…”
Subhanallah….
Syahid ‘Iyan berkata: “Saya menyaksikan orang yang
gugur syahid tersenyum, meskipun kondisi tubuhnya hancur, darahnya
masih segar.”
Harum Jasad Para Syuhada
Cerita yang sama terjadi juga pada jenazah Musa
Hasan Abu Nar, mujahid Al Qassam yang juga syahid karena serangan udara
Israel di Nashiriyah. Dr Abdurrahman Al Jamal, penulis yang bermukim di
Gaza, ikut mencium bau harum dari sepotong kain yang terkena darah Musa
Hasan Abu Nar. Walau kain itu telah dicuci berkali-kali, bau itu tetap
semerbak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar